GUNUNG MT. HELENS


Pada 20 Maret 1980, Gunung St. Helens di Washington, sebuah gunung berapi yang disangka orang tidak aktif lagi, tiba-tiba bergetar dan mengeluarkan suara gemuruh. Penduduk setempat dievakuasi ke jarak "aman" sekitar 12,8 km dari gunung tersebut. Beberapa waktu kemudian, sisi gunung mulai menggelembung. Namun, para ilmuwan tidak mengkhawatirkan hal itu karena berdasarkan penelitian yang sudah dilakukan mengenai gunung berapi, gunung-gunung itu tidak pernah meletus dari samping.



Kemudian pada tanggal 18 Mei lereng Gunung St. Helens meletus dan memuntahkan berton-ton reruntuhan ke bawah dengan kecepatan 250,5 km/jam. Semenit kemudian, gunung berapi itu meletus ke atas dengan kekuatan yang setara dengan 500 bom atom! Letusan yang sangat besar ini merusakkan hutan seluas 59.600 hektar dan menewaskan 57 orang. Para ilmuwan mengira peristiwa-peristiwa alam akan berlangsung seperti sebelumnya. Namun ternyata mereka keliru!


Kitab 2 Petrus menceritakan kepada kita bahwa suatu saat di masa depan, keyakinan keliru semacam ini juga akan dirusak oleh panasnya api hari kiamat (3:4-7). Namun, berita baiknya adalah Allah akan membangun "langit yang baru dan bumi yang baru" (ayat 13). Dia menghendaki agar "jangan ada yang binasa", dan dengan sabar menanti agar lebih banyak orang menemukan keselamatan sejati dalam Putra-Nya Yesus (ayat 9). Mereka hanya perlu menerima keselamatan yang ditawarkan-Nya.


Sudahkah Anda memercayakan keselamatan Anda kepada Yesus?



2 Petrus 3 : 1 - 18

3:1. Saudara-saudara yang kekasih, ini sudah surat yang kedua, yang kutulis kepadamu. Di dalam kedua surat itu aku berusaha menghidupkan pengertian yang murni oleh peringatan-peringatan, 3:2 supaya kamu mengingat akan perkataan yang dahulu telah diucapkan oleh nabi-nabi kudus dan mengingat akan perintah Tuhan dan Juruselamat yang telah disampaikan oleh rasul-rasulmu kepadamu. 3:3. Yang terutama harus kamu ketahui ialah, bahwa pada hari-hari zaman akhir akan tampil pengejek-pengejek dengan ejekan-ejekannya, yaitu orang-orang yang hidup menuruti hawa nafsunya. 3:4 Kata mereka: "Di manakah janji tentang kedatangan-Nya itu? Sebab sejak bapa-bapa leluhur kita meninggal, segala sesuatu tetap seperti semula, pada waktu dunia diciptakan."


3:5 Mereka sengaja tidak mau tahu, bahwa oleh firman Allah langit telah ada sejak dahulu, dan juga bumi yang berasal dari air dan oleh air, 3:6 dan bahwa oleh air itu, bumi yang dahulu telah binasa, dimusnahkan oleh air bah. 3:7 Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik. 3:8. Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kekasih, yang satu ini tidak boleh kamu lupakan, yaitu, bahwa di hadapan Tuhan satu hari sama seperti seribu tahun dan seribu tahun sama seperti satu hari.


3:9. Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat. 3:10 Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap. 3:11. Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidup 3:12 yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.


3:13 Tetapi sesuai dengan janji-Nya, kita menantikan langit yang baru dan bumi yang baru, di mana terdapat kebenaran. 3:14 Sebab itu, saudara-saudaraku yang kekasih, sambil menantikan semuanya ini, kamu harus berusaha, supaya kamu kedapatan tak bercacat dan tak bernoda di hadapan-Nya, dalam perdamaian dengan Dia.


3:15 Anggaplah kesabaran Tuhan kita sebagai kesempatan bagimu untuk beroleh selamat, seperti juga Paulus, saudara kita yang kekasih, telah menulis kepadamu menurut hikmat yang dikaruniakan kepadanya.


3:16 Hal itu dibuatnya dalam semua suratnya, apabila ia berbicara tentang perkara-perkara ini. Dalam surat-suratnya itu ada hal-hal yang sukar difahami, sehingga orang-orang yang tidak memahaminya dan yang tidak teguh imannya, memutarbalikkannya menjadi kebinasaan mereka sendiri, sama seperti yang juga mereka buat dengan tulisan-tulisan yang lain.


3:17 Tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, kamu telah mengetahui hal ini sebelumnya. Karena itu waspadalah, supaya kamu jangan terseret ke dalam kesesatan orang-orang yang tak mengenal hukum, dan jangan kehilangan peganganmu yang teguh. 3:18 Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya.